Sabtu, 06 Februari 2010

Risk and Profitability

Sebagai seorang investor profesional Anda harus belajar melihat semua skema investasi tidak selalu dari profitnya. Ada banyak faktor lain selain mimpi indah profit yang harus Anda ketahui dan salah satunya adalah yang disebut resiko. Forex merupakan sebuah investasi yang tergolong high
resiko. Forex merupakan sebuah investasi yang tergolong high risk-high return investment program.
Itu artinya adalah sebuah investasi yang memiliki resiko tinggi. Namun juga imbal balik profit yang tinggi. Ya sebandinglah dengan resikonya. Nah, kedua sisi profit dan resiko ini tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Ini seperti sebuah sisi mata uang yang saling bersebelahan. Ada namun bersebrangan. Bersebrangan namun ada.
Ok kalau begitu mari kita mulai membicarakan kedua hal ini. Kalau begitu karena Saya adalah seorang sedia payung sebelum hujan, Saya akan membahas sisi resikonya terlebih dahulu. Berharap hari yang ceria ini tidak menjadi hari yang kelabu setelah Anda membaca artikel ini.
Secara garis besar, ada tiga hal utama yang perlu Anda ketahui sebelum memulai investasi forex Anda terutama dari masalah resiko.
Pertama, total loss possibility (ini artinya kemungkinan loss keseluruhan) bisa mencapai 90% dari seluruh dana yang Anda yang investasikan.
Eh, apa? 90%? Tidak begitu bagus kedengarannya. Ya memang tidak begitu bagus. Tapi ingat ini adalah kemungkinan terburuk yang mungkin terjadi. Mengapa bisa mencapai 90%, ini disebabkan dewa penolong yang dahulu kita kenal bernama margin trading. Nah bukan dewa penolong lagi dong
Ingat ketika Amir melakukan pembukaan posisi beli sebanyak 1 Lot pada contoh ketika kita belajar mengenai mekanisme investasi forex? Well kalau Anda lupa Anda perlu membukanya kembali pada bagian mekanisme perdagangan forex.
Nah, kini Amir membeli sebanyak 1 lot GBP pada pasangan GBPUSD diharga 1.9600. Dalam kasus ketika GBP menguat terhadap USD, maka Amir akan mendapatkan keuntungan. Sekarang bagaimana jikalau yang terjadi sebaliknya? Bagaimana kalau harga bergerak turun? Sejauh mana posisi Amir dapat bertahan?
Dalam pasar forex trading meski Anda dapat membuka sebanyak hanya 1 lot dan membutuhkan jaminan hanya 100 Pound, bukan berarti modal awal minimum yang disetorkan adalah hanya 100 Pound saja (kalau di Rupiahkan ya kurang lebih Rp 1.5 Juta).
Biasanya pialang menetapkan deposit minimum diatas harga 1 lot tersebut. Ada beberapa pialang yang menetapkan minimum pembukaan account,US$250 atau bahkan US$500. Apa gunanya?

Ya! Betul sekali, untuk menahan posisi apabila ternyata harga bergerak berlawanan dengan posisi Amir. Nah misalkan Amir memulai investasinya dengan sebesar US$250. 100 pound (sama dengan US$196) digunakan sebagai jaminan posisi Open Buy yang dia lakukan. Maka sisa dananya menjadi 250 – 196 = US$ 54. Dana 54 Dollar inilah yang digunakan untuk mempertahankan posisi Amir yang terbuka apabila ternyata harga bergerak turun, bukan naik seperti yang diharapkan Amir.
Dalam pasar forex biasanya based curence yang digunakan adalah US Dollar. Itu artinya semua transaksi akan diubah ke dalam USD dan semua yang tertera pada platform sudah dalam Dollar.
Pertanyaannya sekarang, dengan sisa dana 54 Dollar itu, berapa jauh Amir dapat mempertahankan posisinya? Dan apa yang terjadi jika harga bergerak turun dan 54 Dollar tersebut habis?
Jawabannya pertanyaan pertama, Amir dapat mempertahankan posisinya sampai harga bergerak turun sejauh 54 points karena pada dasarnya 1 point GBPUSD harganya adalah 1 Dollar. Jadi jikalau harga turun sampai ke 1.9546, maka sisa dana Amir yang 54 Dollar itu akan habis.
Jika sisa dana Amir yang 54 Dollar tersebut habis maka posisi Amir yang terbuka tersebut akan ditutup otomatis oleh sistem dikarenakan tiadanya lagi jaminan dalam pembukaan posisi. Dengan begitu, Amir mengalami kerugian sebesar 54 Dollar dan kini dananya hanya tersisa US$ 196. Kasihan Amir….
Situasi yang Amir alami dinamakan MC,Margin call adalah ditutupnya posisi secara otomatis oleh sistem dikarenakan habisnya jaminan dana yang dimiliki. Sebuah hal yang tidak menyenangkan bagi seorang trader. Mimpi buruk tepatnya.
Nah sekarang yang jadi pertanyaan berapa lama margin call itu terjadi dengan sisa dana hanya 54 Dollar? Pasangan GBPUSD tergolong pasangan yang energic dan senang sekali bergerak kesana kemari. Dengan volatilitasnya, GBPUSD biasanya dapat bergerak hingga 100 points per harinya. Jadi, Amir dapat saja mengalami margin call dan kehilangan $54 hanya dalam waktu 1 hari!
Wow, sebesar itu kah? Ya memang. Amir bisa saja untung 100 Dollar sehari tetapi juga bisa mengalami margin call jikalau sisa dana yang dimilikinya hanya $250. Nanti kita akan pelajari lebih jauh lagi, meskipuin minimum pembukaan account cukup terjangkau yaitu hanya US$250, membuka account dengan dana seminimal itu merupakan sebuah resiko tingkat tinggi dan sangat tidak disarankan. Well, money talks and that’s right. Bagaimanapun modal tidak akan berbohong.
Seandainya Amir memulai investasinya dengan US$1000 maka ada sisa dana mencapai US$804 yang artinya cukup untuk menahan pergerakan beberapa kali. Perlu dicatat bahwa harga tidak pernah naik dan turun dalam satu arah ber kali-kali. Itu artinya ada kemungkinan setelah turun 100 – 200 points harga malah kembali bergerak naik melewati 1.9600 dan Amir mendapat untung.
Jadi begitulah resiko pertama yang kita pelajari. Cukup pahit memang.

Selanjutnya resiko kedua ada pada persoalan likuiditas. Kita sudah singgung sedikit tadi bahwa untuk GBPUSD pergerakan dapat mencapai 100 points dalam sehari saja. Itu artinya kemungkinan untung/rugi mencapai kurang lebih Rp 1 Juta per harinya!
Nah, pa artinya hal ini? Artinya adalah Anda dapat kehilangan dana Anda dan mengalami total loss seperti disebutkan diatas dan semuanya itu terjadi dalam waktu yang sangat singkat!
Coba tenang dan pikirkan bagaimana jika ini terjadi pada Anda?

Anda kehilangan dana $250 hanya dalam waktu satu hari! Atau katakanlah Anda menabung 6 bulan lamanya untuk dapat memulai investasi forex Anda dan ternyata dalam waktu 6 hari semua tabungan Anda tersebut lenyap tiada berbekas. Secara teoritis hal ini mungkin terjadi dalam pasar forex. Sesuatu yang pahit namun riil dan mungkin. Bagaimana perasaan Anda jika ini terjadi pada Anda?
Jadi dengan 2 hal ini dapat dipahami memang bahwa benarlah perkataan bahwa forex adalah high risk – high return investment program. Investasi berresiko tinggi tetapi juga dengan return yang tinggi. Dan keduanya tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Jangan pernah tertipu dengan para marketing yang menonjolkan melulu sisi keuntungan tanpa pernah menyinggung kemungkinan loss yang mungkin terjadi. Seorang marketing forex yang baik haruslah juga bertindak sebagai investment advisor bagi nasabah-nasabahnya.
Yang terakhir berkaitan dengan resiko adalah masalah metode trading. Jika dilihat-lihat dari dua point yang kita bahas bersama diatas tentu Anda pun berkesimpulan bahwa keputusan untuk melakukan aksi beli/jual merupakan keputusan yang paling krusial dan sangat signifikan. Kapan harus masuk, berapa lama dan beli atau jual merupakan keputusan yang akan memperngaruhi dana kita kelak.

Kalau begitu inti dari semuanya ini adalah apakah kita cakap dalam memprediksi pergerakan harga atau tidak. Semuanya itu dicerminkan dalam analisa yang kita pelajari sehari-hari. Metode trading apa yang kita gunakan dan bagaimana sistem yang kita milki menentukan apakah Anda mengakhiri karier Anda sebagai seorang trader atau seorang looser.
Kabar buruknya, tidak ada satupun metode trading yang dapat menjamin Anda pasti mengalami keuntungan terus menerus. Sebuah sistem trading yang diciptakan oleh para ahli forex terbaik diseluruh dunia. Ini dikarenakan sebuah sistem belum tentu cocok dengan profil orang yang memakainya. Belum masalah permodalan. Belum cara bertrading. Belum jam trading. Belum cara menganalisis. Dan yang terpenting adalah belum lagi psikologi yang dimiliki setiap trader berbeda-beda. Ini menyebabkan tidak ada satupun metode trading yang dapat menjamin Anda mengalami untung mencapai 100% terus menerus.
Anda dapat mengikuti trader terbaik yang pernah Anda kenal. Tetapi itu pun tidaklah jaminan Anda untung.

Nah bagaimana? Sepertinya forex menjadi begitu menakutkan bagi Anda? Saya belum menceritakan kisah-kisah mereka yang “kurang sukses” di forex lho J. Baiknya tidak usahlah. Daripada nanti BelajarForex.com tidak lagi dikunjungi orang lagi karena takut resiko forex hihihihi.
Tapi jangan khawatir Saudara, Saya tidak akan meninggalkan Anda kebingungan menghadapi semua resiko-resiko diatas. Apa yang disampaikan tersebut merupakan resiko terburuk yang mungkin terjadi terhadap account Anda. Lagi pula ada sederetan cara untuk mencegah semua itu terjadi terhadap investasi Anda. Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sehubungan resiko dalam investasi forex:


1. Pastikan dana yang Anda investasikan merupakan dana lebih yang bersifat idle/ dikhususkan untuk itu (risk capital)


Yang Kami maksud dengan dana idle adalah dana yang memang “tidak terpakai” atau tidak digunakan untuk keperluan tertentu yang mendesak. Jadi memang dikhususkan untuk berinvestasi dan pada investasi yang memiliki resiko tinggi. Ya..ya…ya Saya tahu bahwa tidak ada duit yang tidak terpakai. Semuanya terpakai. Tapi maksud Saya disini adalah
Jangan gunakan dana pendidikan anak atau dana kesehatan keluarga Anda untuk berinvestasi forex. Apa yang akan Anda lakukan apabila dana pendidikan anak Anda ludes karena forex? Si kecil tidak bersekolah karena Bapaknya kurang perhitungan ck…ck..ck…

Satu lagi, sangat disarankan untuk tidak mengutang untuk bermain forex. Saya serius lho. Ada beberapa orang yang bertindak terlalu berani dengan menggesek kartu kreditnya untuk bermain forex. Kalau memang Anda sudah mahir dan memilki pengalaman bermain forex yang profit ya no comment at all. Tapi kalau masih awam lalu ngutang…
... ...

Ah sudahlah. Yang penting Anda sudah mengerti maksud Saya.
2. Jangan terburu-buru untuk berinvestasi real hanya karena Anda telah memahami satu-dua teknik forex.

Bahkan saya pun masih belajar dan terus belajar sementara artikel ini dibuat. Jangan pernah menganggap diri terlalu mahir dalam bertrading hanya karena Anda telah membaca sebuah “resep rahasia” dari seseorang yang telah menjalani forex dan profit.


3. Gunakan fasilitas demo account untuk jangka waktu yang cukup sebelum memulai real account.

Para pialang penyedia jasa forex online trading biasanya menyediakan fasilitas demo account cuma-cuma bagi siapa pun yang tertarik dengan forex untuk berlatih dan terbiasa menggunakan platform mereka. Keistimewaan demo account adalah semua harga dan regulasi adalah sama persis dengan real accountnya. Perbedaannya hanya pada dunia riil uang yang kita gunakan ya uang virtual alias uang main-mainan. Jadi secara teoritis apabila Anda mengalami profit pada demo account maka profit pada real account tidak jauh lagi bagi Anda.
Nah kendalanya adalah seringkali meskipun mereka mencoba demo account dan mereka profit, waktu untuk berlatih pada demo tidak cukup. Padahal pialang biasanya menyediakan waktu 1 bulan (dan bisa diperpanjang) selama kita membutuhkan sampai kita merasa benar-benar mahir dan siap menuju real account. Sekali lagi ketidak sabaran membuat banyak kecelakaan yang tidak perlu menjadi harus terjadi.


4. Gunakan fasilitas Stop Loss dan Limit untuk membatasi keuntungan dan kerugian

Stop Loss merupakan fasilitas yang disediakan oleh platform untuk membatasi kerugian yang mungkin terjadi dalam posisi kita ketika terjadi kesalahan dalam memprediksi pergerakan harga. Sedangkan Limit berguna untuk menentukan pada harga kita hendak melakukan taking profit. Kedua fasilitas ini umum tersedia pada platform forex trading. Kita akan membahas lebih jauh pada section Forex online trading and the Facility at a glance.
Ok kita sudah belajar mengenai resiko yang mungkin terjadi dalam bertrading forex berikut beberapa cara penanggulangannya. Mungkin Anda mulai berpikir dua kali untuk bertrading forex dikarenakan artikel yang baru saja Anda baca. Baguslah jika memang demikian. Karena itu adalah tujuan Belajar Forex. Membantu Anda untuk memulai investasi ini dengan cara yang benar, terukur dan masuk akal.
Tentunya tidaklah imbang untuk membicarakan resikonya tanpa mengetahui seberapa besar potensi yang mungkin Anda dapatkan dalam bertrading. Nah untuk adilnya kita juga perlu mengetahui sejauh manakah keuntungan yang mungkin kita peroleh dengan bertrading forex. Namun rasanya saya tidak perlu menjelaskan terlalu panjang mengenai hal ini.
Well, ada banyak orang yang sebenarnya bertrading dan mendapatkan keuntungan hingga puluhan hingga ratusan ribu Dollar tiap bulannya. Meski lebih banyak lagi mereka yang loss (banyak diantaranya seharusnya tidak perlu loss jika mereka memiliki cukup kesabaran dan cara trading yang lebih baik), forex tetaplah sebuah ladang investasi yang menawarkan keuntungan tidak seperti investasi konvensional lainnya.

Potensi profit pada forex dapat mencapai puluhan hingga ribuan persen setiap bulannya. Beberapa pemula forex yang tekun belajar dan cukup kenal baik dengan kami mampu mencapai profit dalam tradingnya hingga mencapai ratusan persen dalam tiap bulan. Sayang record transaksi mereka tidak bisa kita tampilkan disini dikarenakan privacy.
Dengan hitungan sederhana berdasarkan rata-rata pergerakan misalnya mata uang GBPUSD yang mampu bergerak hingga 100 points sehari maka dengan memasang 1 lot saja sehari itu artinya kita bisa mendapat keuntungan 2000 points dalam waktu satu bulan (20 hari x 100). Cukup lumayan. US$2000 jika dijadikan Dollar. Itu baru 1 lot lho. Coba bagaimana kalau kita memasang lot yang semakin besar seiring bertambahnya dana yang kita punya? Bisa besar dan semakin besar.
Itu sebabnya banyak trader luar negeri yang melakukan trading untuk membiayai hidup mereka (bahkan anak istri mereka) sehari-hari. Istilah kerennya Trading for a Living. Hmm… cukup menggiurkan bukan? Cukup dari rumah saja dan tidak perlu menempuh kemacetan kota-kota besar, ratusan hingga puluhan ribu Dollar bisa kita hasilkan hanya dari bertrading. Dengan demikian trading pun dapat membantu kualitas hidup mereka yang melakukannya dan juga mengurangi polusi di jalan raya (he…he…he).

Coba bayangkan bagaimana efek yang dihasilkan jika Anda berhasil membuat formula trading yang tepat bagi diri Anda pribadi. Sebuah terobosan finansial (kemandirian finansial) menjadi bagian hidup Anda dan kini Anda dapat meninggalkan takdir menjadi karyawan seumur hidup Anda. Hmmm…. Sweet dream heh?
Jadi sebenarnya dari apa yang kita pelajari hari ini diketahui bahwa pada dasarnya keuntungan dan kerugian yang mungkin terjadi adalah sebanding satu sama lainnya. Market dapat menjadi sahabat terbaik bagi siapa pun yang profit. Sebaliknya dia dapat menjadi musuh terkejam yang Anda temui karena dapat meludeskan investasi Anda dalam sekejap mata.
Nah sebelum Anda melangkah lebih lanjut dengan pelajaran Anda. Kelihatannya siapa yang mau berinvestasi forex hasuslah seorang yang menyukai sebuah petualangan harga alias risk lover. Jika Anda seorang risk averter alias mereka yang tidak menyukai resiko, silakan menjauh dan pilihlah investasi yang tidak terlalu beresiko seperti forex.

0 komentar: